Bantuan Seroja Mendominasi Keluhan Warga Dalam Reses, Ini Saran Ketua DPRD Kota 

Ketua DPRD Kota Kupang, Yeskiel Loudoe sementara memantau pelaksanaan vaksinasi di DPD PDIP Perjuangan

Metronewsntt.com, Kupang- Masalah bantuan badai Seroja mendominasi keluhan warga yang terkena dampak dalam reses tahap I tahun 2021-2022, yang digelar oleh Ketua DPRD Kota Kupang, Yeskiel Loudoe pada beberapa titik lokasi reses  pada Daerah Pemilihan (Dapil)-nya.

"Masalah bantuan Seroja paling banyak di keluhkan warga dalam reses, dibandingkan masalah lain seperti infrastruktur, jalan, lampu penerangan jalan, tembok penahan dan lainnya," kata Ketua DPRD Kota Kupang,yang konfirmasi  terkait aspirasi warga dalam reses.

Legislator PDI Perjuagan yang  ditemui disela-sela kegiatan vaksinasi massal yang digelar di  DPD PDI Perjuangan,Rabu (17/11/2021) lalu mengatakan, berkaitan keluhan soal bantuan bagi warga yang terkena dampak badai Seroja ini sekarang sementara dilakukan pendataan untuk memperoses bantuannya.

Namun, lanjutnya bantuan-bantuan yang akan disalurkan sesuai informasi berupa seng, paku dan lainya tentunya dinilai sudah tidak sesuai lagi dengan keadaan sekarang.

"Kondisi lapangan saat ini mereka yang terkena dampak badai Seroja ini telah berusaha sendiri melakukan perbaikan tempat tinggal mereka, sebab tidak mungkin rumah tersebut dibiarkan rusak seperti itu," lanjutnya.Untuk itu, jika seng dan paku ini disalurkan untuk mereka yang terkena dampak maka dinilai sudah tidak berguna lagi.

Oleh karena itu, Ia menyarankan agar bantuan badai Seroja ini diberikan dalam bentuk uang.Karena jika masih tetap pada pemberian bantuan berupa seng dan yang lain maka tidak bermanfaat bagi mereka sebagai penerima.(mnt)

Baca juga :

• Demokrat Pertanyakan Realisasi PAD Tidak Capai Target
• Tidak Cepat Terselesaikan, Ketua Fraksi Gabungan Mokris Lay : Anggaran PMI Bakal Jadi Silpa
• PDI Perjuangan Minta Penjelasan Pemkot Terkait Realisasi Belanja Daerah T.A 2024
• Fraksi Golkar DPRD Kota Kupang Soroti Silpa Dan Aset Daerah
• Wakil Wali Kota Sampaikan LKPj Pemerintah Kota Kupang T.A 2024 Pada Sidang Paripurna ke-18